Emosi bukan sekedar luapan marah saja, sebenarnya emosi adalah ekspresi seseorang baik positif maupun negative. Tapi , tahukah anda jika sebenarnya setiap manusia memiliki kecerdasan emosi?
Kecerdasan emosi bisa disebut EQ (Emotional Quotient) atau juga Emotional Intelligence ternyata sangat berpengaruh besar terhadap kehidupan kita. Selama ini kita hanya mengenal Kecerdasan Intelektual saja, atau yang biasa kita sebut dengan IQ. Padahal hasil penelitian mengungkapkan bahwa IQ yang menentukan kesuksesan seseorang hanya 20% sedangkan Kecerdasan emosi (EQ) sebanyak 80%.
Peneliti mengungkapkan tiga dari dua puluh satu kecerdasan umum yang tidak termasuk kecerdasan emosi. Dari ketiga itu diantaranya adalah keterampilan analis, berpikir secara konseptual, dan keahlian teknis.
APA YANG DIMAKSUD DENGAN EMOTIONAL INTELLIGENCE (KECERDASAN EMOSI)ITU ?
Kecerdasan emosi ini cara kita menerima, menilai, mengelola dan pemberian solution for person or other people. Emotional disini menggambarkan ekspresi kita dalam suatu hubungan. Kecerdasan emosi ini lebih mempengaruhi bila dibandingkan dengan IQ. Seseorang dengan EQ tinggi dapat memahami dirinya maupun orang lain. Ini juga terlihat dari pengolahan kita dalam menanggapi suatu permasalahan dan berhubungan dengan intelek.
Goleman (2009:45) menyatakam:
“ Kecerdasan emosi merupakan kemampuan emosi yang meliputi kemampuan untuk mengendalikan diri, memiliki daya tahan ketika menghadapi suatu masalah, mampu mengendalikan impuls, memotivasi diri, mampu mengatur suasana hati, kemampuan berempati dan membina hubungan dengan orang lain.”
Mayer dan Salovey ( Makmun Mubayidh 2006:15) mengungkapkan kecerdasan emosi sebagai suatu kecerdasan social yang berkaitan dengan kemampuan individu dalam memantau baik emosi dirinya maupun emosi orang lain, dan juga kemampuannya dalam membedakan emosi dirinya dengan emosi orang lain, dimana kemampuan ini digunakan untuk mengarahkan pola piker dan perilakunya.
(IR.Agus Nggermanto, 2001:165) lebih dari 80 persen kecakapan umum yang menjadikan seseorang berprestasi istimewa dibanding orang lain bergantung pada kecerdasan emosi bukan kemampuan kognitif murni.
BAGAIMANA SIH CIRI-CIRI ORANG YANG MEMPUNYAI KECERDASAN EMOSI?
Menurut Goleman (2009:58), yaitu;
Mengenali emosi diri: Kita harus mengetahui segala macam emosi yang timbul pada diri kita serta mengetahui penyebabnya.
Mengelola emosi: seseorang yang memiliki kecerdasan emosi tidak akan merasa cemas serta mengalami kemurungan. Dengan mengelola emosi kita dapat mengelola diri sendiri tanpa dikuasai oleh emosi itu sendiri.
Memotivasi diri sendiri: salah satu cara memotivasi diri sendiri yaitu berfikir positif dan selalu optimis.
Mengenali emosi orang lain : disebut juga empati. Orang yang memiliki rasa empati jauh lebih bisa merasakan apa yang dibutuhkan oleh seseorang.
Membina hubungan: Hubungan yang baik ini menjadikan seseorang dapat diandalkan dengan pergaulan yang mulus dengan orang lain.
BAGAIMANA CARA MENGEMBANGKAN EQ ?
Berdasarkan ringkasan penelitian Daniel Goleman dan kawan-kawan , terdapat dua cara mengembangkan EQ yaitu :
Menyadari emosi , diperlukan kejujuran dan keberanian untuk melakukannya khususnya emosi negatif. Seseorang yang merasa stress harus bisa mengetahui atau menyadari dirinya stress. Bila seseorang itu belum sadar , dia akan terjerumus kepada hal-hal yang negatif. Sebaliknya jika dia menyadari dan mengetahui bahwa dia sedang stress, dia bisa mengelola emosinya terciptalah emosi-emosi positif seperti: semangat , gembira, dan bahagia.
Mengelola emosi, langkah selanjutnya setelah seseorang bisa menyadari emosinya. Dengan mengelola emosi, dia dapat mengubah stress itu menjadi kekuatan. Misalnya seseorang itu memutuskan untuk menjernihkan pikiran dan jiwanya.
“ there can be no knowledge without emotion.
We may be aware of a truth,
Yet, until we have felt its force, It is not ours.
To the cognitons of the brain must be added the experience of the soul.” – Arnold Bennet
Daftar pustaka
Goleman,Daniel.2009.Kecerdasan Emosianal.Gramedia Pustaka Utama
http://essentialsofbusiness.ufexec.ufl.edu
Nggermanto, Agus.2001.Quantum Quotient (Kecerdasan Quantum): Cara Cepat Melejitkan IQ, EQ, dan SQ Secara Harmonis.Bandung:Penerbit Nuansa,Multi Intelligence Center,Yayasan Quantum,Zira Quantum Training Center.
Wharam,Jane.2009.Emotional Intelligence: Journey to the Centre of Yourself.John Hunt Publishing.
Bimbingan tayamum 